SEKAYU - dutaonline.co.id -- Kebahagiaan tampak jelas terlihat dari raut wajah Sempri dan Rusdiana warga Desa Bailangu Timur Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba. Pasalnya, buah hati keduanya yakni Muhtia (11) pengidap jantung bocor dirujuk ke RS Harapan Kita Jakarta untuk dioperasi yang mana biaya operasi serta biaya pengobatan ditanggung semuanya oleh Pemkab Muba.
Muhtia beserta kedua orang tua didampingi 2 orang personil PSC 119 PKM Lumpatan yg merupakan jaringan dari PSC 119 Dinkes Muba diberangkatkan Pemkab Muba menggunakan pesawat pada Jum’at (25/10/19).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dr H Azmi Dariusmansyah, MARS mengatakan bahwa Bupati Muba melalui anggaran Dinkes Muba telah memberangkatkan Muhtia pasien bocor jantung peserta JKN-KIS PBI Muba ke Jakarta berdasarkan surat rujukan dari RSUP Dr Muhammad Hoesin Palembang untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta.
“Keberangkatan Muhtia beserta kedua orang tua dan 2 orang tim medis ke jakarta semua biaya transport ditanggung oleh Pemkab Muba dan untuk biaya hidup selama menunggu pasien opname mendapatkan bantuan dana dari para dermawan," ungkapnya.
dr Azmi berharap, Muhtia diberikan kelancaran dalam menjalani pengobatannya dan di berikan kesembuhan. "Sehingga bisa melakukan aktifitas seperti biasanya," harapnya.
Bupati Muba Dodi Reza turut mendoakan Muhtia agar pelaksanaan operasi berjalan lancar. "Semoga Muhtia lekas diberikan kesembuhan, dan pihak keluarga tidak usah lagi memikirkan persoalan biaya, Pemkab Muba akan memfasilitasi semua kebutuhan pengobatan Muhtia," tegasnya.
Sementara itu, kedua orang tua Muhtia mengucapkan terima kasih sekali kepada Bupati Musi Banyuasin, Wakil Bupati Muba, Dinas Kesehatan, Puskesmas Lumpatan dan semua pihak yang telah membantu pengobatan Muhtia.
"Kami warga kurang mampu, kami tidak ada biaya untuk ke Jakarta, dengan adanya bantuan dari Pamkab muba dan para dermawan lainnya akhirnya kami bisa mendampingi anak kami untuk pengobatan yang lebih lanjut di Jakarta," ungkapnya.(sbg)
Muhtia beserta kedua orang tua didampingi 2 orang personil PSC 119 PKM Lumpatan yg merupakan jaringan dari PSC 119 Dinkes Muba diberangkatkan Pemkab Muba menggunakan pesawat pada Jum’at (25/10/19).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dr H Azmi Dariusmansyah, MARS mengatakan bahwa Bupati Muba melalui anggaran Dinkes Muba telah memberangkatkan Muhtia pasien bocor jantung peserta JKN-KIS PBI Muba ke Jakarta berdasarkan surat rujukan dari RSUP Dr Muhammad Hoesin Palembang untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta.
“Keberangkatan Muhtia beserta kedua orang tua dan 2 orang tim medis ke jakarta semua biaya transport ditanggung oleh Pemkab Muba dan untuk biaya hidup selama menunggu pasien opname mendapatkan bantuan dana dari para dermawan," ungkapnya.
dr Azmi berharap, Muhtia diberikan kelancaran dalam menjalani pengobatannya dan di berikan kesembuhan. "Sehingga bisa melakukan aktifitas seperti biasanya," harapnya.
Bupati Muba Dodi Reza turut mendoakan Muhtia agar pelaksanaan operasi berjalan lancar. "Semoga Muhtia lekas diberikan kesembuhan, dan pihak keluarga tidak usah lagi memikirkan persoalan biaya, Pemkab Muba akan memfasilitasi semua kebutuhan pengobatan Muhtia," tegasnya.
Sementara itu, kedua orang tua Muhtia mengucapkan terima kasih sekali kepada Bupati Musi Banyuasin, Wakil Bupati Muba, Dinas Kesehatan, Puskesmas Lumpatan dan semua pihak yang telah membantu pengobatan Muhtia.
"Kami warga kurang mampu, kami tidak ada biaya untuk ke Jakarta, dengan adanya bantuan dari Pamkab muba dan para dermawan lainnya akhirnya kami bisa mendampingi anak kami untuk pengobatan yang lebih lanjut di Jakarta," ungkapnya.(sbg)
Posting Komentar