Made Sri Seluke Wartawan Sorot News Dikabarkan Menghilang Secara Misterius

Dutaonline co.id minggu(6/12-2020)

Made Sri Seluke (50) Wartawan Sorot News dikabarkan menghilang secara misterius disaat proses hukum kasus dugaan pengeroyokan oleh beberapa oknum preman di terminal Ogan Ilir (Oi), pada hari Senin, (19/10/20) jam 19.30 Wib lalu, yang proses hukumnya sudah ditangani oleh pihak kepolisian Polda Sumsel, dengan bukti laporan: LPB/808/X/2020/SPKT, tertanggal 21 Oktober 2020, dan kini tersangka sudah menjadi tahanan Polda Susmel.

Dalam hal ini, istri Made Sri Seluke Nyoman Sulastri (45) saat dimintai keterangan oleh awak media menjelaskan, ketika itu ia dan suaminya (Made Sri Seluku) duduk diteras rumahnya. Saat itu Made mengeluh sesak napas dan muntah darah, melihat yang terjadi pada suaminya, istri Made langsung memanggil anaknya dan mengotong Made duduk didepan rumah miliknya.

“Saya keteras rumah, setelah dada suami saya tidak sesak nafas lagi sekitar jam 23.Wib saya tingal buat susu anak dan langsung saya tingal tidur. Ketika saya kembali bangun untuk buat susu anak lagi, tepatnya jam 3 subuh saya lihat pintu terbuka dan suami saya Made sudah tidak ada lagi. Namun saya melihat handphone suami saya tergeletak didepan teras langsung memangil Anak – anak saya ,”urai istri Made, Nyoman Sulastri. 

Dikatakannya, malam itu kami ia bersama anaknya cemas bercampur khawatir disertai tangis anak – anaknya yang tidak tahu kemana bapak nya menghilang seolah tanpa jejak dan hanya memakai pakaian yang ia pakai, celana pendek dan kaos oblong untuk tidur. Padahal saat itu kondisi suaminya sedang dalam keadaan sakit akibat luka bekas penganiayaan yang belum lama dialami Made Sri Seluke.

“Semua pakaian suami saya utuh didalam lemari tidak satupun dibawa jika pergi dengan sengaja, hanya pakaian yang melekat dibadan saja setau saya. Sebelum kejadian menghilangnya suami saya ini, dia sempat tertimpa musibah, ada kejadian pengeroyokan kepada suami saya diterminal Oagan Ilir (Oi) timbangan 32 indralaya ,”terang Nyoman Sulastri diiringi air matanya yang terus mengalir.

Kejadian itu, sambung Nyoman Sulastri, malam hari jam19. 30 Wib, tanggal 19/10 lalu, dan sekarang masih proses hukum di Polda Sumsel. Menurut keterangan kepolisian yang menangani kasus suami saya, pelaku sudah ditahan 1 orang ,”tutup Nyoman Sulastri.(tim/alisaiin)