Menjelang Bulan Suci Ramadhan (BSR) 1443H yang tinggal Esok hari lagi, Pemerintah Desa (Pemdes) Midar, kecamatan Gelumbang, kabupaten Muara Enim, melaksanakan kegiatan gotong royong bersama warga, pada Jum’at pagi (1/4/2022).
Sumnani, selaku Kepala Desa (Kades) Midar mengatakan, kegiatan gotong royong tersebut sudah seperti budaya yang sudah melekat di desa Midar, dimana masyarakat sudah terbiasa melaksanakan kegiatan gotong royong tiap tahunnya. Terlebih lagi disaat waktu mendekati bulan suci ramdhan seperti saat ini.
Menurutnya, kegiatan gotong royong adalah budaya positif yang harus terus dijaga. Karena, budaya gotong royong adalah budaya khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia secara umum, tak terkecuali di desa Midar.
“Gotong royong adalah budaya yang harus terus dijaga, karena banyak mengandung nilai-nilai positif. Selain lingkungan menjadi bersih, dengan adanya kegiatan semacam ini silaturahmi antar warga juga akan terus terjaga,” Kata Sumnani.
“Apalagi sebentar lagi kita akan menyambut bulan suci ramadhan, alangkah baiknya jika dalam menjalankan ibadah di bulan suci nanti dihiasi dengan lingkungan yang bersih nan sehat,” timpalnya kepada awak media Dutaonline pasca kegiatan gotong royong.
Terpantau di lapangan, kegiatan gotong royong di desa Midar difokuskan di titik jalan Akses masuk kedesa midar dan tempat lokasi pembuatan batako Dimana terlihat memang banyak rumput liar yang mulai tumbuh di lokasi tersebut sehingga cukup mengganggu aktifitas.
Kepala desa midar sumnani menghimbaw khususya kepada warga desa midar jangan pernah mengabaikan prokes covid-19 ini, karena resiko penyebarannya masih ada. Lagipula, menjaga prokes juga sejalan lurus dengan menjaga kesehatan diri sendiri, jadi tak ada ruginya untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.” pungkasnya.
Laporan....Suprik
إرسال تعليق